Peristiwa
Terkait Proyek Siluman Bergentayangan Dikabupaten Lahat Dan Abaikan K3, Ketua LSM LAPSI Angkat Bicara
Proyek Siluman Bergentayangan Dikabupaten Lahat Dan Abaikan Keselamatan kerja (K3)
LAHAT SUMSEL – MLCI – Pelaksanaan pekerjaan Jalan Cor Beton di Desa Kerung Kecamatan Lahat Selatan Kabupaten Lahat Provinsi Sumatra Selatan diduga tidak mengutamakan mutu, dan tidak menerapkan Prinsif K3 (Keselamatan,Keamanan dan Kesehatan Kerja) Serta tidak memasang Papan Informasi.
Terlihat pada hari Minggu 24 Desember 2023, patauan media ini, “tidak ditemukan Papan Informasi dilokasi pekerjaan dan Sejumlah pekerja jalan Cor beton tidak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD),
Bahkan spanduk atau bendera K3 juga tidak ada.
Padahal, Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor: PER.08/men/VII/2010 tentang APD, seharusnya perlengkapan APD dilengkapi dan disediakan oleh perusahaan jasa, apalagi jasa kontruksi.
SARDIN Salah satu warga saat di wawancara wartawan media ini mengatakan, “Saya tidak tau pak pekerjaan ini dari Dinas mana karna dari awal pekerjaan belum perna saya melihat papan Informasi sampai saat ini, pak. “Jelas Sardin
“jadi Jangankan Anggarannya pembangunan Jalan Cor Ini pak, apalagi Dinas dan pemborongnya saya tidak tau, menurut saya pak Sangat disayangkan kalau pembangunan jalan ini terlihat seperti asal jadi, akan berapa lama tahan Bangunan ini nantinya. “kata Sardin
“Khairil atau yang sering disapa ILIT Ketua DPD Lembaga Swadaya masyarakat (LSM) Lapisan Pemantau situasi (LAPSI) Kabupaten Lahat mengatakan, dalam pekerjaan peroyek Jalan Cor Beton Desa Kerung Tersebut, sangat disayangkan kalau melalaikan K3 karana Kesehatan, Keamanan dan Keselamatanan sangat diutamakan dalam pelaksanaan Pekerjaan peroyek dan didugaan semua itu kelalaian dari konsultan pengawas karna tidak satupun pekerjaan mengunakan APD dan Tidak ada papa informasi, apalagi proses pengecoran tidak Rapi dan dihawatirkan Jalan tersebut tidak akan awet.”ujar ilet
Karna itu, “tambah Ilet, sangat disayangkan Jalan yang selama ini sangat dinantikan masyarakat Untuk meningkatakan perekonomian tetapi pada pelaksana disinyalir asal jadi. “tutup Ilit.
Ketika berita ini ditayangkan belum diketahui pihak pelaksana proyek maupun Dinas yang membidangi. **red