Connect with us

Peristiwa

Paripurna DPRD Banyuasin Kembali Tak Kourum, 7 Bulan Tunjangan Transportasi dan Tunjangan Perumahan Anggota DPRD Banyuasin Belum Dibayarkan

Published

on

SMSI Banyuasin

BANYUASIN, SUMSEL – MLCI – Sering tertundanya Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) akibat tidak kourum, diduga kuat salah satu faktor penyebab akibat tunjangan transportasi dan tunjangan perumahan anggota DPRD Banyuasin sebanyak 41 dari 45 anggota DPRD Kabupaten Banyuasin sudah (tujuh) bulan ini belum dibayarkan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuasin.

Untuk dikatahui, besaran tunjangan transportasi dan tunjangan perumahan ke-41 anggota Dewan Banyuasin tersebut sebesar Rp 27 juta perbulan/anggota dewan x 7 bulan jadi 27 juta x 7 bulan = Rp 189 juta/anggota dewan x 41 orang : Rp 7.749 juta, itulah jumlah tunjangan transportasi dan tunjangan perumahan bagi anggota DPRD Kabupaten Banyuasin yang belum dibayarkan hingga saat ini.

Terkait masalah tidak kourumnya Rapat Paripurna DPRD Banyuasin dan belum dibayarnya tunjangan transportasi dan tunjangan perumahan bagi 41 Anggota DPRD Kabupaten Banyuasin, Muhammad Nassir, S.Si salah satu anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Banyuasin ketika dihubungi Media ini mengatakan bahwa tidak kourumnya Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Banyuasin disebab beberapa faktor.

Seperti Rapat Paripurna DPRD Banyuasin di jadwalkan Jum’at 14 April 2023 Pukul 10.00 Wib ditunda dikarenakan faktor tidak kourum. Namun setelah dijadwalkan Senin 17 April 2023 Pukul 09.30 Wib Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Banyuasin tersebut tetap saja tidak kourum mengingat anggota DPRD Kabupaten Banyuasin banyak yang tidak hadir. Padahal, Rapat Paripurna mengagendakan Penyampaian Keputusan DPRD tentang Rekomendasi atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Banyuasin Tahun 2022 kembali diundur dikarenakan kehadiran anggota DPRD Banyuasin kurang dari 50 + 1 persen jadi sesuai aturan Rapat Paripurna tersebut tidak kourum dan dijadwalkan kembali, tegas Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Banyuasin tersebut.

Sepengatahuan saya selaku Anggota Banggar DPRD Kabupaten Banyuasin, mungkin saja hak kami anggota DPRD Banyuasin mengenai tunjangan transportasi dan tunjangan perumahan sudah 7 bulan ini belum dibayarkan. Kalau ada faktor lainnya sampai saat ini saya belum monitor.

Bila kita baca secara cermat tertulis di APBD Kabupaten Banyuasin, ada belanja daerah dan pendapatan daerah, bila saya cermati bahwa pendapatan daerah Kabupaten Banyuasin Rp 2,437 Triliun sedangkan realisasi belanja daerah tersebut hanya Rp 2,266 Triliun artinya selisih terlalu jauh, semestinya kalau pendapatan daerah Rp 2,437 Triliun tersebut paling tidak belanja daerahnya sekitar Rp 2,4 Triliun jadi selisihnya tidak terlalu jauh seperti itu,  ujar Sarjana Matematika Universitas Sriwijaya (Unsri) tersebut.

“Itu salah satu tanda  ketidak profesional nya pengelola anggaran di Kabupaten Banyuasin, penyebabnya pengelola keuangannya kurang cermat,”Tegas Anggota DPRD Banyuasin yang ahli tata kelola keuangan tersebut.

Saya selaku Anggota Banggar dan juga salah satu Anggota DPRD Kabupaten Banyuasin berharap kedepannya Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TPAD) untuk lebih cermat cermat dalam mengelola keuangan daerah. Lebih teliti dan lebih kompeten sehingga tidak terjadi lagi kesalahan-kesalahan atau kerugian kerugian yang disebabkan tidak profesionlismenya dalam pengelolaan keuangan daerah.

Sebagai contoh sambung Wakil Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) Partai Golkar Sumsel itu, tunjangan transportasi dan tunjangan perumahan kami sebagai anggota dewan hingga saat ini sudah 7 bulan belum dibayarkan dari tahun 2022 lalu. Akibatnya peran anggota dewan dalam menjalankan tugas dan kewajibannya kurang maksimal,”Bukan berarti semuanya harus dibayar tetapi disitu sudah menjadi hak anggota DPRD Banyuasin mengenai gaji dan tunjangan,”tutup pria yang akrab disapa Kak Nasir tersebut.

Bagikan Berita :
Continue Reading

Peristiwa

Kecelakaan Maut, 3 Orang Meninggal Dunia di Jalinsum Kikim Timur

Published

on

By

LAHAT SUMSEL, MLCI – Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), tepatnya di Desa Bungamas Kecamatan Kikim Timur Kabupaten Lahat terjadi kecelakaan lalu lintas (lakalantas) tragis.

Insiden yang terjadi di depan area Koramil Kikim ini melibatkan tabrakan antara sepeda motor dan mobil pada Rabu 2 April 2025 diperkiran kejadian Pukul 18: 00 Wib.

Informasi sementara yang dapat dihimpun, kecelakaan tersebut melibatkan mobil Toyota Kijang Innova Reborn warna hitam Nomor Polisi (Nopol) BG 1736 SB dan sepeda motor Yamaha Extreme warna putih kombinasi merah Nopol BG 3766 EAB.

Akibat kecelakaan ini tiga korban jiwa, yaitu pengendara motor beserta dua penumpangnya, sementara pengemudi mobil tidak mengalami luka-luka.

Masih berdasarkan informasi, kedua kendaraan bertabrakan di ruas jalan tersebut dan kemungkinan akibat benturan keras, ketiga penumpang motor tewas di tempat kejadian perkara (TKP).

Tim medis dan Kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan evakuasi korban ke Puskesmas Bungamas untuk identifikasi lebih lanjut.

Sementara itu, kendaraan yang terlibat serta pengemudi Toyota Kijang Innova Reborn diamankan oleh Polsek Kikim Timur untuk penyelidikan.*** (Dian)

Bagikan Berita :
Continue Reading

Peristiwa

Bupati Apresasi Dandim 0405/Lahat Mempererat Tali Silahtuhrahmi

Published

on

By

LAHAT SUMSEL, MLCI – Momen Idul Fitri 1446 H tahun 2025, Komandan Kodim (Dandim) 0405/Lahat Letkol Inf Asis Kamaruddin SE MIP gelar Open House di Makodim bilangan Kota Baru, Kecamatan Lahat. Senin (31/3).

Open House Dandim itu terlihat dihadiri berbagai tokoh penting, termasuk Bupati Lahat H Bursah Zarnubi SE dan Wakil Bupati (Wabup) Widia Ningsih SH MH.

Selain itu, tampak pula unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, serta awak media. Acara berlangsung penuh kehangatan, dengan para tamu saling bersalaman dan berbincang santai, mencerminkan semangat persaudaraan di Kabupaten Lahat.

Saat menyampaikan sambutan, Letkol Inf Asis Kamaruddin menegaskan bahwa acara ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara masyarakat, tokoh agama, dan pimpinan daerah.

“Kehadiran para pemimpin daerah menunjukkan bahwa kita saling menghormati dan menjaga satu sama lain. Toleransi dan kebersamaan adalah kunci utama dalam membangun persatuan di Kabupaten Lahat,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Lahat mengapresiasi inisiatif Kodim 0405/Lahat dalam mempererat silaturahmi di momen Lebaran ini.

“Kegiatan seperti ini penting untuk menjaga kekompakan kita sebagai warga Lahat. Semoga kebersamaan ini terus terjalin, tidak hanya saat Lebaran, tetapi dalam setiap langkah pembangunan daerah kita,” terang Bupati.

Wabup juga mengapresasi sembari menekankan pentingnya semangat persatuan dalam membangun Kabupaten Lahat.

“Kita ingin Lahat menjadi daerah yang harmonis dan sejahtera. Mari kita terus jaga kebersamaan ini dan bekerja sama membangun masa depan yang lebih baik,” imbuh Wabup.*** Pendim

Bagikan Berita :
Continue Reading

Peristiwa

PHE Jambi Merang Berbagi “Kebahagiaan Ramadhan” 22 Desa Wilayah Operasi

Published

on

By

MUBA SUMSEL, MLCI – Bulan Ramadan menjadi momentum PHE Jambi Merang mempererat silahturahmi dan sinergi dengan desa-desa di sekitar wilayah operasi. Rabu (26/3)

Berkunjung ke 22 desa dan 6 Kecamatan di Provinsi Sumatera Selatan dan Jambi, PHE Jambi Merang membagikan 1600 paket bahan pokok ke masyarakat di sekitar wilayah operasi, fasilitas produksi dan jalur pipa sejak minggu kedua Maret 2025.

Distribusi ini merupakan wujud kepedulian perusahaan terhadap kesejahteraan masyarakat dan komitmen untuk membangun hubungan yang harmonis dan berkelanjutan.

Desa di wilayah pengeboran baru yang tengah dilakukan juga mendapat perhatian. PHE Jambi Merang yang merupakan bagian dari Pertamina Hulu Rokan Zona 1 memberikan 55 paket beras dan santunan kepada anak yatim di Dusun Pancuran, Desa Muara Merang.

Kegiatan ini menunjukkan komitmen PHE Jambi Merang untuk tidak hanya beroperasi di wilayah tersebut, tetapi juga berkontribusi. Sebab, butuh doa dan dukungan masyarakat agar project berjalan lancar untuk pemenuhan kebutuhan energi nasional.

Puncak kegiatan Safari Ramadhan dilaksanakan pada tanggal 18 Maret 2025 di Sungai Kenawang Gas Plant yang menjadi ajang silaturahmi para pekerja dengan pimpinan.

Hadir General Manager PHR Zona 1 Hari Widodo dan Field Manager PHE Jambi Merang Satrio Mursabdo. Dalam sambutannya, Hari mengatakan kebersamaan yang terus dipupuk membentuk harmoni dalam merangkai energi.

“Semoga kegiatan Safari Ramadhan ini dapat memperkokoh hubungan baik antara PHE Jambi Merang dengan seluruh pemangku kepentingan, dan menjadi berkah bagi kita semua,” ungkapnya. Pada kesempatan ini juga dibagikan santunan kepada 40 anak yatim di sekitar wilayah operasi.

Rangkaian kegiatan Safari Ramadhan PHE Jambi Merang merupakan agenda rutin tahunan. Kegiatan ini menjadi momen berharga untuk saling berbagi dan memperkuat ikatan sosial, membangun kepercayaan dan menciptakan lingkungan yang kondusif bagi keberlangsungan operasi perusahaan dan kesejahteraan masyarakat. Semoga kerjasama yang terjalin dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi semua pihak.*** Humas SMSI Sumsel

Bagikan Berita :
Continue Reading

Populer

error: Content is protected !!