Pemerintah

Gerakan Sumsel Mandiri Pangan Tingkat Provinsi Dilounching Gubernur di Lahat

Published

on

Jurnalis  Herlan Nudin –

LAHAT SUMSEL, MLCI – Bertempat di Taman Wisata Tepian Sungai Lematang, Gubernur Sumsel H Herman Deru SH didampingi Bupati Lahat Cik Ujang SH lounching Gerakan Sumsel Mandiri Pangan Tingkat Provinsi tahun 2021 di Kabupaten Lahat sekaligus serahkan bantuan. Kamis (2/12/2021).

Turut hadir, Wakil Bupati Lahat H Haryanto SE MM, Forkopimda, Dirut Bank Sumsel Babel, Sekda Lahat Chandra SH MM, Ketua TP PKK Provinsi Sumsel Hj Febrita Lustiah Herman Deru dan Ketua TP PKK Lahat Ny Lidyawati Cik Ujang SHut.

Tampak pula, Ketua GOW Hj Sumiati Haryanto, Ketua DWP Ria Chandra, seluruh Staf Khusus, seluruh Staf Ahli, seluruh Assisten, OPD Provinsi Sumsel, seluruh OPD, seluruh Kabag, seluruh Camat, Derektur RSUD, Kades se-Kecamatan Lahat Selatan dan para tamu undangan lainnya.

Bupati Lahat dalam sambutannya menyampaikan, bahwa masyarakat Kabupaten Lahat tentu bangga dan terima kasih kepada Gubernur Sumatera Selatan karna dipilih sebagai tempat lounching Gerakan Sumsel Mandiri Pangan serentak yang diikuti oleh 16 Kabupaten/Kota Se-Sumatera Selatan secara Virtual.

“Dengan demikian Pemerintah Kabupaten Lahat sangat mendukung kegiatan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan dengan terlaksananya program ini diharapkan dapat merubah cara berpikir masyarakat dari konsumen menjadi produsen kebutuhan pangan keluarga, melalui pemanfaatan perkarangan, masyarakat dapat menghasilkan sendiri kebutuhan untuk kosumsi keluarga,” urai Cik Ujang.

Sementara itu, ketika menyampaikan kata sambutan Gubernur Sumsel menjelaskan, pada saat ini adalah suatu gerakan yang sangat sederhana dan insyaallah, yakinlah kita akan menjadi orang-orang yang tercatat, sebagai orang yang peduli kepada seluruh masyarakat Sumatera Selatan tidak hanya pada sekmen tertentu tapi peduli kepada seluruh Peduli Terpadu Kesejahteraan Sosial atau PTKS.

Menurut Herman Deru, sebelum saya keacara ini, sempat berdiskusi sebentar dengan Bupati Lahat,Wakil Bupati dan beberapa Mitra bahwa saya selalu membandingkan antara APBN, APBD Provinsi, APBD Kabupaten sampai dengan APBDES Desa sudah berapaka peningkatannya,

Sejak Negara ini terbentuk, Provinsi ini terbentuk, sejak Kabupaten/Kota terbentuk sedah berapa peningkatan belanja, mungkin ribuan persen atau puluhan kali lipat bolehla kita jujur pada diri kita sendiri sudah linierka dengan penurunan angka kemiskinan atau peningkatan kesejaterahan.

“Disetiap titik kita mendengar semua pemangku kebijakan menyatakan apapun gerakan kita untuk kesejahteraan masyarakat, berinspirasila saya dan teman-teman dan mitra untuk mengejar kesejahteraan itu secara konkrit tanpa berbasah basi yang ujungnya tujuannya sama adalah kesejahteraan ini adalah jalan pintas untuk mengubah minset yang tadinya berjiwa pembeli kita geser menjadi jiwa penghasil,” beber Herman Deru.****

Bagikan Berita :

Populer