Regional
Diskusi Moderenisasi, Hangat “Pemimpin Ideal Palembang, Siapo?”
Release SMSI Sumsel –
PALEMBANG, MLCI – Community Political Consultant menggelar diskusi publik “Pemimpin Ideal Palembang, Siapo”, Sabtu (3/7/2021) siang di The Zuri Hotel, Jalan Radial Palembang.
Diskusi yang dimoderasi oleh Novembriono SE itu menghadirkan beberapa narasumber, diantaranya Ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel Giri Ramandha Kiemas, Sekretaris DPD Partai Golkar Sumsel Herpanto.
Dihadiri juga, Sekretaris DPW PAN Sumsel H Joncik Muhammad, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD Hanura Sumsel Qodri Usman, Anggota DPRD Sumsel Fraksi PKS Syaiful Padli ST MM, dan pengamat politik Bagindo Togar Butar Butar.
Selain Narasumber hadir juga dalam acara tersebut Jon Heri Ketua SMSI Sumsel, H. Ocktap Riady SH Ketua Bidang Advokasi dan Pembelaan Wartawan PWI Pusat, Kabiro Kantor Berita Antara Indra Gultom, Perwakilan dari KIP dan Presma Unsri, UIN serta kelompok komunitas.
Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), HM Giri Ramanda N Kiemas mengungkapkan, calon pemimpin Palembang ke depan adalah seseorang yang tidak bertentangan dengan apa yang diamanatkan partai atau penggerak politiknya.
“Kalo berbeda keyakinan politiknya agak susah. Ini syarat utama. Tidak mungkin sebuah parpol yang mencalonkan tokoh belum ada elektabilitasnya. Memang ada case tersendiri seperti di Jawa Tengah, tapi tidak semua case seperti itu,” kata dia.
Giri menambahkan, kalau di Sumsel khususnya di Palembang. “Ini hal-hal konfigurasi politik yang berbeda-beda, perlu ada pembiayaan ini jadi bagian yang akan dikalkulasikan dengan tepat. dan satu lagi harus mempunyai sense of crisis yang tinggi.
Terlebih seperti menghadapi masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, terutama Kota Palembang yang mengandalkan pendapatan dari sektor perdagangan dan jasa. Saya bisa memaklumi jika jadi pemimpin Palembang saat ini dilematis.
“Satu sisi ingin meningkatkan pendapatan daerah tapi disisi lain ingin warganya sehat dan terhindar dari penularan pandemi Covid-19,” ujar dia.
Ia juga mengatakan selain elektabiltas, seorang pemimpin ideal juga mempunyai modal operasional.
“Bangun dulu ketokohannya, biasanya kalau sudah punya ketokohan, secara elektabilitas ada tokenya datang,” tambah Giri.
Sementara itu Sekretaris DPW Partai Amanat Nasinal (PAN) Sumsel, H Joncik Muhammad mengatakan bahwa pemimpin yang ideal itu adalah pemimpin yang mempunyai konsep yang jelas.
“Melihat pemimpin itu, bukan dari modal yang banyak atau pandai bersosmed, tapi harus mempunyai konsep yang jelas dan memahami masalah yang terjadi. Tak hanya punya konsep, tapi berani mengambil keputusan,” ujar Joncik yang saat ini menjabat sebagai Bupati Empat Lawang.
Joncik mengatakan, bagi PAN ketika seseorang itu siap diusung PAN, dia harus menjalankan sesuai dengan misi Partai Amanat Nasional.
“Itu penting, Sekarang 2024 tiga tahun lagi. Perlu dicatat bahwa syarat untuk menjadi pemimpin Kota Palembang dari partai atau jalur independen,” ujar Joncik.
Sedangkan politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumsel Mgs Syaiful Padli menilai meski pemilihan kepala derah kota Palembang masih 3 tahun lagi (2024), sosok calon Walikota penerus Harnojoyo sendiri sudah ramai tersiar dan menjadi topik hangat untuk terus dibicarakan.
Sekretaris Fraksi PKS DPRD Sumsel ini melihat, tantangan pemimpin ke depan lebih kompleks. Salah satunya upaya pengentasan angka kemiskinan yang menyumbang tingkat kemiskinan terbesar bagi provinsi Sumsel.
“Kalau mau berbicara secara jujur, sampai saat ini untuk urusan program dalam membangun Palembang, belum ada yang bisa menggantikan sosok dari seorang Eddy Santana Putra (mantan Walikota Palembang),” kata Wakil Ketua Komisi V DPRD Sumsel ini.
Maka dari itu, kedepan pemimpin Palembang harus bisa membawa Palembang dengan gagasan dan ide, agar Palembang menjadi kota lebih maju.
Pengamat politik Sumsel, Bagindo Togar menyebut calon pemimpin, haruslah tahu apa persoalan inti Kota Palembang yang urgen.
“Ini yang menyedihkan ada calon pemimpin yang hendak mencalonkan diri menjadi calon Walikota Palembang justru tidak mengetahui jumlah penduduk dan jumlah kelurahan yang ada di Palembang,” sebut Bagindo.
Di kesempatan itu, Bagindo berharap agar meniru sistem demokrasi di Negara Swiss yang membangun sisten dengan pemikiran yang realistis.
Sementara itu, Sekretaris DPD Partai Golkar Sumsel Herpanto menilai calon pemimpin yang ideal kota Palembang, sebenarnya sederhana dia tahu apa potensi yang terkandung di kota Palembang dan dampak akibat pembangunan kota Palembang.
Masalah ekonomi politik sosial budaya ini adalah potensi yang terjadi perubahan termasuk perubahan-perubahan yang yang berdampak seperti biasanya hilangnya usaha di bidang pertanian.
“Tak hanya partai yang berperan untuk menjadikan seorang walikota, tapi juga peran mahasiswa dan masyarakat dan pers untuk melakukan penilaian terjadap calon yang punya peluang besar, salah satunya melalui arena ini. Pemimpin Ideal Palembang ke depan harus tahu dampak dan poltensi Palembang di masa mendatang,” kata Herpanto.
Menurutnya penambahan jumlah penduduk, kemungkinan akan berdampak kepada persoalan-persoalan kehidupan sehari-hari ada banjir, ada saluran yang mampet dan lain sebagainya. Tapi bagi Walikota yang kreatif ini suatu potensi untuk dikembangkan.
“Kemudian terjadinya urbanisasi penduduk, itu masalah tapi dari masalah ini akan menimbulkan potensi potensi ekonomi dan lapangan pekerjaan,” katanya.
Sedangkan Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD Hanura Sumsel, Qodri Usman mengatakan bahwa dari kacamatan politik, masing-masing parpol mempunyai kriteria masing-masing.
“Pemimpin itu bukan hanya bicara soal religi, tapi juga administrasi,” ujar Qodri.
Selain mendengarkan pendapat dari wakil partai, diskusi tersebut juga dihangatkan oleh masukan serta pendapat dari kalangan jurnalis dan mahasiswa.
Diskusi Publik yang digelar Community Political Consultant ini tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19. setiap peserta menggunakan masker dan menjaga jarak.****
Kabupaten Lahat
Paslon Bupati Lahat Yulius Maulana ST Dan budiarto Marsul SE,. M. Si Silaturahmi Dikediaman Ketua umum MUI Lahat
Jurnalis : Herlan Nudin
LAHAT SUMSEL – MLCI – Sebelum Menghadiri Pengukuhan Tim, Relawan dan PAC PDI-P, Calon Bupati dan wakil Bupati Lahat Yulius Maulana ST dan DR H. budiarto SE.. M. Si Bersilaturahmi di Kediaman KH Husnuddin Karim Al Hafidz Ketua Umum MUI Kabupaten Lahat di Desa Bungamas Kecamatan Kikim Timur Kabupaten Lahat. Pada Hari Minggu, 03/11/2024
Terlihat Saat bersikaturahmi, Yulius Maulana ST dan DR H. Budiarto Marsul SE..M. Si dan Istri didampingi Anggota DPRD Lahat Nizaruddin SH dari Dapil 7 sekaligus ketua DPC PPP Kabupaten Lahat dan Anggota DPRD Lahat Lainnya.
Dalam Kunjungan Silaturahmi tersebut, terlihat Paslon Nomor Urut 1 bersama Tim Ngobrol bersama KH Husnuddin Karim Al Hafidz Ketua Umum MUI Kabupaten Lahat dengan penuh keakraban selama Lebih kurang 10 menit, Setelah itu Paslon YM-BM Menuju kelokasi Pengukuhan Tim, Relawan dan PAC PDI-P Sekecamatan Kikim Timur.
KH Husnuddin Karim Al Hafidz Ketua Umum MUI Kabupaten Lahat masa bakti 2023-2028 menyampaikan, “kedatangan Paslon YMBM dikediamannya merupakan Silaturahmi bukan Berkampanye karna ada salah Satu Timnya menyampaikan kepada saya, Akan ada kegiatan YM-BM di Desa Bungamas dan Bersilaturahmi Ke Pesantren. “Ungkapnya Saat diwawancarai Jurnalis medialematang.co.id pada hari Minggu 03 November 2024. Pukul, 13.20 Wib
Tentu Kalau silaturahmi, tidak Ada halangan ataupun Batasan Mau bersilaturahmi dengan Siapapun tetapi kalau Kampanye di Pesantren Tidak Boleh. “tutup KH Husnuddin
Regional
Hadiri Pelantikan Pengurus SMSI Rejang Lebong, SMSI Lubuk Linggau Kompak
REJANG LEBONG BENGKULU, MLCI – Dikomandoi Ishak Juarsa, Pengurus SMSI Rejang Lebong Periode 2024-2027 resmi dilantik, Kamis (17/10/2024).
Pelantikan yang dipimpin oleh Ketua SMSI Provinsi Bengkulu, Wibowo Susilo ini, berlangsung sukses diselenggarakan di Kuala Trifa Resto Curup.
Ketua SMSI Provinsi Bengkulu, Wibowo Susilo dalam arahannya, meminta agar rekan rekan media yang bergabung dengan SMSI dapat bekerja profesional dan menaati kode etik jurnalistik.
“SMSI merupakan tempat berhimpun para pemilik media. Di Provinsi Bengkulu sudah ada 145 media bergabung, sementara di Indonesia ada 2.600 lebih perusahaan media yang bergabung dengan SMSI,” kata Mas Bowo, sapaan akrabnya.
Lanjut Bowo, terkait moment Pilkada dia meminta rekan-rekan dapat berpartisipasi menyukseskan Pilkada, terkhusus di Rejang Lebong.
“Mari kita menciptakan Pilkada damai dan berperan mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih pada hari pencoblosan 27 November 2024 mendatang,” kata Bowo.
Sementara, Pjs Bupati Rejang Lebong, Herwan Antoni mengajak Pengurus SMSI Rejang Lebong bermitra dengan pemerintah daerah untuk membangun daerah ini lebih baik kedepan.
“Peran SMSI sangat strategis dalam membantu pemerintah daerah menyukseskan Pilkada,” kata Herwan.
Ketua SMSI Rejang Lebong, Ishak Juarsa mengatakan agar kedepan SMSI dapat berkembang dan maju di daerah ini. Ia juga berharap ada perhatian dari pemerintah daerah.
“Kita siap menjadi mitra pemerintah daerah. Kita akan membantu pemerintah daerah menyukseskan Pilkada 27 November 2024 mendatang. Terima kasih kepada semua pihak yang ikut menyukseskan acara ini,” ungkap Juarsa.
Tampak hadir pula, Kadis Kominfo Rejang Lebong, Direktur Perumda Tirta Bukit Kaba, Perwakilan Polres Rejang Lebong, Dewan Penasehat SMSI Rejang Lebong, Kades Pungguk Lalang.
Terkihat kompak pengurus SMSI Kota Lubuk Linggau yang merupakan daerah tetangga dengan Kabupaten Rejang Lebong juga hadir.***
Sumber: Release SMSI Lubuk Linggau
Regional
Pengurus Jakarta 2024-2029 Dilantik, PWI Harus Kembali Disegani
JAKARTA – Organisasi wartawan terbesar sekaligus tertua di tanah air, Persatuan Wartawan Indonesia atau PWI, sekarang ini sedang tidak baik-baik saja.
Hal ini menimbulkan keprihatinan mendalam bagi wartawan senior Panda Nababan. Sebagaimana pandangan para sesepuh media lainnya, Panda Nababan menegaskan, PWI harus kembali menjadi organisasi yang disegani, tempat semua institusi pemerintah bertanya mengenai pers.
“Ini dahsyat PWI kalau memang mau.., dengan apanya gitu. Termasuk Prabowo, termasuk pemerintahan yang baru ini, apa kata PWI, jurnalistik sekarang kata apa. Maksud aku, pengurus yang baru mempunyai mimpi kesitu,” ujar Panda Nababan dalam testimoninya seusai acara pelantikan pengurus PWI Jaya 2024-2029, Selasa (15/10/2024) di Yayasan Pusat Perfilman Haji Usmar Ismail (YPPHUI), Kuningan, Jakarta Selatan.
Panda Nababan, pekerja media yang juga politisi itu, menyinggung soal makna mendalam dari Mars PWI dan Pakta Integritas yang yang mengikat kepengurusan PWI Jaya 2024-2029.
“Kalau kita terjemahkan Mars PWI tadi, ikrar dan Pakta Integritas tadi, moga-moga itu tidak klise, tidak artifisial. Kongkrit. Saya tadi lihat, Pengurus itu, eh hebat juga orang-orang ini,” papar Panda Nababan, yang pernah menjadi anggota DPR dan kini memimpin majalah dan portal Keadilan.
Panda, ayah dari politisi Putra Nababan, berharap PWI menjadi tonggak bagi bangsa ini.
“Apa kata PWI, akan didengar oleh masyarakat maupun pemerintah,” tegas wartawan senior berusia 81 tahun itu.
Terkait Pakta Integritas, seperti disinggung Panda Nababan, disampaikan Ketua PWI Jaya 2024-2029 Kesit Budi Handoyo setelah kepengurusannya dilantik oleh Ketua Umum PWI Pusat Zulmansyah Sekedang.
Di antara beberapa butir Pakta Integritas, yang dibacakan Kesit dan diulang oleh seluruh pengurus, diharamkan untuk melakukan perbuatan tercela. “Dan siap mengundurkan diri,” tegas Kesit.
Kesit pada kesempatan ini juga melantik seluruh kelompok kerja (Pokja) yang bernaung di bawah kepengurusan PWI Provinsi DKI Jakarta.
Acara pelantikan kepengurusan PWI Jaya 2024-2029 dihadiri oleh jajaran pengurus PWI Pusat, Ketua Umum PWI Pusat 2024-2029, Zulmansyah Sekedang, Sekjen PWI Pusat Wina Armada Sukardi, Wakil Ketua Dewan Kehormatan Timbo Herbert Siahaan, Ketua Dewan Penasihat Ilham Bintang, Wakil Ketua Dewan Penasihat Atal S. Depari, Ketua Bidang Organisasi Mirza Zulhadi.
Hadir juga Tenaga Ahli Dewan Pers Arif Supriyono, Ketua SMSI Firdaus, Anggota Dewan Pengawas LPP RRI Kusnaeni, serta Senior Manager Komunikasi dan Umum PLN UID Jakarta Raya, Haris Andika yang disertai Syifa,
Kesit Budi Handoyo dalam sambutannya mengatakan merasa bangga dan terharu atas berlangsungnya pelantikan Pengurus PWI Jaya Periode 2024-2029, karena bisa berjalan dengan baik, pada saat PWI sedang tidak baik-baik saja.
“PWI memang tidak sehat, mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa diselesaikan,” kata Kesit, komentator sepak bola andal itu.
Sebelum pelantikan, Sekjen PWI Pusat Wina Armada Sukardi membacakan SK PWI Pusat No. 40/PGS – A / APP – 2024 tentang Pengesahan Perubahan Susunan Pengurus PWI Jaya masa bakti 2024 – 2029.
Dalam pertimbangannya PWI Pusat memaparkan, perlu segera mengesahkan perubahan susunan Pengurus PWI Provinsi Jakarta untuk masa bakti 2024 – 2029 guna kelancaran tugas organisasi dan kelancaran profesi wartawan, dalam wilayah kerja wartawan Provinsi DKI Jakarta.
Menurut PWI Pusat, kepengurusan PWI Provinsi Jakarta sebelumnya merupakan hasil putusan dari formatur pelaksanaan konfederasi PWI Provinsi Jakarta, pada 25 April 2024 di Jakarta, dan disempurnakan dalam Rapat Pleno PWI Jakarta, pada 1 Oktober 2024, telah usai dan sesuai dengan PD / PRT PWI.
Dalam keputusannya PWI Pusat menegaskan, susunan Pengurus PWI Provinsi DKI Jakarta masa bakti 2024-2029 merupakan satu kesatuan dan tidak bisa dipisahkan dalam SK PWI Pusat No.40 tersebut.
Ketua Umum PWI Zulmansyah Sekedang dalam sambutannya memberi pesan, agar semua Pengurus yang telah dilantik dan menyatakan ikrar, agar patuh pada konstitusi PWI, yakni PD / PRT, Kode Etik Jurnalistik, serta Kode Perilaku Wartawan.
“Itu yang sekarang harus jadi perhatian kawan-kawan, karena beberapa teman-teman yang tidak patuh pada PD/PRT, Kode Etik Jurnalistik, dan Kode Perilaku Wartawan, telah membuat rusak nama PWI se Indonesia,” kata Zulmansyah Sekedang.
“Kita berharap masalah di PWI segera selesai, tentu saja kita bersungguh-sungguh untuk menyelesaikannya, agar PWI menjadi organisasi yang disegani, menjadi tempat bertanya, dan menjadi organisasi yang selalu menjadi patokan (guidance) bagi pemerintahan dan masyarakat di Indonesia,” tegas Zulmansyah Sekedang.
SUSUNAN PENGURUS PW! PROVINSI DKI JAKARTA MASA BAKTI : 2024-2029
PENASIHAT : Ketua : Drs. Johnny Hardjojo, M.Si Wakil Ketua : Adhi Wargono Sekretaris : Heru Pujihartono : DR. Achmad Redi, SH.,MH : Mahfudin Nigara : Achmad Ristanto : Primus Dorimulu : Tony Limbong : Cak Herry SL : Pangihutan Simatupang : Agus Salim : Gede Widiade : James Tobing. BA : Erick Tuapatinaya : Benny Joewono
PENGURUS HARIAN : Ketua ; Kesit Budi Handoyo (Askara.co) Wakil Ketua Bidang Organisasi : Bagus Sudarmanto (Poskota.co)
Wakil Ketua Bidang Pembinaan Daerah : Kadirah (Koransatu.id)
Wakil Ketua Bidang Advokasi & Pembelaan Wartawan : Penerus Bonar (Mjl. Keadilan) Wakil Ketua Bidang Pendidikan ; Indra Utama (Property & Bank)
Wakil Ketua Bidang Kesejahteraan : Yusuf Ibrahim (Kartinimedia)
Wakil Ketua Bidang Kerja Sama, Kemitraan dan Hubungan Antarlembaga : TB Adhi SP (Laraspost.com)
Wakil Ketua Bidang Media Siber/ Multimedia ; Edu Krisnadefa (Liputan6.com)
Wakil Ketua Bidang Pengelolaan Aset : Dwiyantoro (Poskota.co)
Sekretaris ; Arman Suparman (Koransatu. id) Sekretaris | : Muhadjar (LPP RRI) Sekretaris II : Haresti Asysy Amrihani (Indomaritim.com)
Bendahara ; Dar Edi Yoga (Askara.co)
Wakil Bendahara : Elly Simanjuntak (Women’s Obsession).
DEWAN KEHORMATAN :
Ketua; Dr.Theo Muhammad Yusuf
Sekretaris: Irdawati
Anggota; Mangarahon Dongoran, Machroni Kusuma, Dr.Dra.Z.A Retno Intani.
SEKSI-SEKSI :
1. Seksi Wartawan Olah Raga (SIWO) Ketua : Rialini Rering EMN
Wakil : Markon Piliang
2. Seksi Wartawan Film & Musik Ketua : Irish Riswoyo
Wakil : Teguh Supriyatno
3. Seksi Wartawan Infotainment & Lifestyle Ketua : Adytia Saputra Wakil : Yazid Nasution
4. Seksi Wartawan Hankam/TNI Ketua : Eka Ardimiyati
Wakil : Desdi Yusdiansyah
5. Seksi Wartawan POLRI Ketua : Ferry Edyanto
Wakil : Budi Tanjung
6. Seksi Wartawan Perkotaan Ketua : Guruh Nara Persada
Wakil : Rangga Ferdiansyah S.
7. Seksi Wartawan Pendidikan Ketua : Farida Denura
Wakil : Chaerudin
8. Seksi Wartawan Foto Ketua : Joko Prayitno Wakil : Dendy Suharyana
9. Seksi Wartawan Kesejahteraan Ketua : Hari Bukhari Wakil : Rio Winto
10. Seksi Wartawan Multimedia (Vidio.com) Ketua : Fathan Rangkutl (Possore.com)
Wakil : Nur Aliem Halvaima
11. Ekonomi & Perindustrian
Ketua : Komang Darmawan
Wakil; Afriadi.
12. Seksi Wartawan Televisi . Ketua : Maria Elizabeth Agustine (Aska TW)
Wakil : Ending Sutardi Usdi
13.Seksi Wartawan Politik/Parlemen , Ketua : Agus Sofyan (Suarakarya.) Wakil : Rahayu Setiowaty (Koransatt.
14. Seksi Wartawan BUMN , – Ketua : Budoyo Pracahyo (Ruzka.Republika.co.id) Wakil : Abdul Hartawan (Laraspost.com)
15. Seksi Wartawan Radio Ketua : Danang Sundoro (LPP RRI) Wakil : Stanislaus Jumar Sudiyana (Radio Sanora)
16.Seksi Wartawan Hukum Ketua : Anrico Pasaribu, S.H. (Harianjaya ) Wakil : lpung Surya (Rakyatmerdekanew
17.Seksi Wartawan Pemberdayaan Perempuan Ketua : Kemala Dewi (Koransatu.id) Wakil : Nadia (Pangannews.id)
18. Seksi Wartawan Korie Sama, Kemitraan & Hubungan Antarlembaga ne a : aa Rajasa Ginting (Indopos.co.id) – RK. Wuryanto (Jurnal-ina.com)
19. Seksi Wartawan Perhubungan
Ketua: Budi Utomo
Wakil : Dian Setyadi (Bicarajakarta.com)
20. Seksi Wartawan Perumahan & Perbankan. etua : . udarto (Mjl. Infobank)
Wakil : Ridaf Sukrj (Property and Bank)
21.Seksi Wartawan Koperasi & UMKM Ketua : Antonius Bramantoro (Terminainews.com) Wakil : Moch. Ridwan (Koranprogresif.id) 22. Seksi Wartawan Komunikasi & Informatika : Ketua : Herman Wijaya (Terminalnews.com)
Wakil : Amrozi. (Harniannkri.id). ***
Sumber: Release PWI Pusat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
4 Pria dan 1 Wanita Terduga Pelaku Narkoba Diringkus Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Team Tiger Polres Lahat Kembali Tangkap Terduga Pembunuhan
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Dua Pasal Hukum, Dodo Arman Ditangkap Kasat Reskrim Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Hampir Dua Bulan Buron, Pembacok Diciduk Tim Satreskrim Polres Lahat
-
Peristiwa3 tahun ago
Pelajar Alami Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api Depan SMKN 2 Lahat
-
Hukum & Kriminal3 tahun ago
Langgar Aturan, Oknum Polres Lahat Diberhentikan Tidak Hormat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Komplotan Pelaku Narkoba Lahat Tengah Berhasil Ditangkap Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Soal Pembunuhan di Kikim Tengah, Pengacara Korban Angkat Bicara