Pemerintah
Pasien Terkonfirmasi Covid-19 Lahat, 26 Mei 2021 Kembali Melonjak
Jurnalis Herlan Nudin –
LAHAT SUMSEL, MLCI – Terungkap data pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang diterima media ini dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lahat, Taufiq Maryansa Putra SKM MM kembali melonjak.
“Kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 kembali melonjak, tercatat sebelumnya hari Jum’at, 21 Mei 2021 jumlah pasien positif ada 14 orang dan hari Senin 24 Mei 2021 terdata 39 orang hingga hari ini Rabu 26 Mei 2021 ditemukan ada 59 orang,” terang Taufiq.
Data Covid-19 hari ini, sambungnya, juga menerangkan pasien meninggal sebanyak 52 orang dan pasien sembuh sejumlah 720 orang. Hingga total kesuruhan pasien terpapar Covid-19 di Lahat ada 831 orang.
Sebanyak 59 orang pasien positif Covid-19 itu berasal dari Kecamatan Lahat 33 orang, Kecamatan Merapi Barat 1 orang, Kecamatan Merapi Timur 1 orang, Kecamatan Gumay Talang 1 orang, Kecamatan Kikim Timur 3 orang dan Kecamatan Kikim Selatan 1 orang.
Selanjutnya, asal Kecamatan Pagar Gunung 1 orang, Kecamatan Mulak Sebingkai 8 orang, Kecamatan Kota Agung 1 orang, Kecamatan Pajar Bulan 4 orang dan Kecamatan Suka Merindu 4 orang serta asal Kecamatan Tanjung Sakti 1 orang.
Taufiq melanjutkan, untuk data proses Suspek gabungan Orang Dalam Pengawasan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tercatat 2 orang berasal dari Kecamatan Lahat. Dan, Kontak Erat ada 3452 orang dengan proses 103 orang serta Probable sebanyak 25 Orang,” rincinya.
Dirinya berharap kepada seluruh elemen masyarakat di Bumi Seganti Setungguan agar wajib mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Selain memutus mata rantai, wajib patuhi Prokes juga bermanfaat untuk mengatasi Pandemi Covid-19 yang saat ini masih dirasakan di Kabupaten Lahat,” imbuhnya.
Caranya mudah, jelas Taufiq, cukup dengan 3M yakni Memakai masker, Menjaga jarak dan Membersihkan tangan dengan bersih setelah dan sebelum beraktifitas.
“Tak hanya wajib patuhi Prokes, kami juga menghimbau kepada masyarakat supaya ikuti terus perkembangan imformasi tentang Covid-19 dari sumber sumber resmi agar tidak salah pemahaman terkait Corona,” pungkas Taufiq.***