Regional
Dinilai Membahayakan Warga Melintas, Proyek Drainase Disoal
Release SMSI Prabumulih –
PRABUMULIH SUMSEL, MLCI – Bekas galian material tanah dan batu proyek drainase di pinggiran Kawasan Jalan Jenderal Sudirman tepatnya depan RM Cambai Kota Prabumulih dibiarkan begitu saja.
Informasi dihimpun, kondisi tersebut membuat warga sekitar kesal, sebab sangat membahayakan warga yang melintas.
Pasalnya, tumpukan batu yang hingga mencapai ke badan jalan hingga saat ini dibiarkan saja, tidak dibersihkan. Termasuk gundukan tanah akibat aktivitas pengerukan material drainase tersebut juga tidak dibersihkan kembali.
Akibatnya, jika turun hujan menyebabkan ruas jalan menjadi licin dan mengancam keselamatan pengguna jalan.
Rahman, salah seorang warga sekitar menginginkan proyek yang sudah rampung ini, dapat mengurangi dampak banjir ketika musim penghujan. Dirinya pun berharap, gundukan tanah dan batu serta debu yang tersisa ini dibersihkan agar tidak mengganggu pengendara yang melintas khususnya roda dua.
“Debu-debu jalanan ini sangat sulit untuk dihindari walaupun kita memakai helm ataupun penutup hidung dan mulut (masker), tetap saja masuk membuat sulit melihat jalan, pecahan batu pun bisa mengenai kendaraan orang ketika melintas,” ungkapnya kepada awak media, Rabu (19/5/2021).
Keadaan ini pun diharapkannya, agar segera teratasi serta mendapat tindak lanjut pihak terkait agar tidak berdampak pada kesehatan dan mengganggu kenyamanan pengguna ruas jalan yang melintas di jalan kawasan Cambai, Prabumulih tersebut.
“Iya semoga saja persoalan ini segera untuk diperhatikan, mengingat kesehatan dan keselamatan pengguna jalan raya adalah yang utama,” pinta Rahman.
Seperti diketahui, proyek drainase di jalan nasional jalur Cambai-Lembak yang sudah dikerjakan sekitar dua bulan terakhir ini pun ditemukan di lapangan tanpa papan nama alias diduga siluman. Meski sering dipersoal publik, akan tetapi tetap saja membandel dengan dibiarkan dan mengabaikan hak publik tentang informasi.
Dengan demikian pelaksanaan Perpres Nomor 54 Tahun 2010 dan Nomor 70 Tahun 2012 yang mengatur setiap pekerjaan bangunan fisik yang dibiayai negara wajib memasang papan nama proyek dan memuat jenis kegiatan, lokasi proyek, nomor kontrak, waktu pelaksanaan proyek, kontraktor pelaksana serta nilai kontrak dan jangka waktu pengerjaannya tak berlaku di Prabumulih.
“Kami tidak tahu proyek ini anggarannya berapa dan sampai kapan serta dikerjakan siapa. Karena tidak ada papan nama proyek yang dipasang di lokasi proyek saluran ini. Mendadak ada pekerjaan fisik. Padahal saatnya proyek dikerjakan secara transparan dan diketahui masyarakat umum,” ucap Ismail, warga lainnya.
Sementara Dinas Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat (PUPR) Pemkot Prabumulih hingga berita ini ditayangkan belum memberikan keterangannya. Kepala Dinas PUPR Kota Prabumulih, H Beni Akbari ST pun dikonfirmasi melalui telepon selulernya selalu di luar jangkauan.
Meski demikian, salah satu pegawai ASN di Dinas PUPR Pemkot Prabumulih mengaku tidak tahu menahu soal proyek drainase di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Cambai itu. Namun dia meyakini proyek fisik tahun 2021 itu merupakan alokasi anggaran dari Kementerian PUPR.
“Dari pusat itu kak,” singkatnya melalui keterangan yang dia sampaikan melalui pesan diaplikasi WhatsApp.***
Regional
Kuasa Hukum Sampaikan Tuntutan, YM-BM Optimis Sidang MK Pilkada Lahat PSU
JAKARTA. MLCI — Gugatan hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Lahat 2024 mulai memasuki sidang perdana di Mahkamah Konstitusi (MK).
Sidang yang digelar kemarin Kamis, 9 Januari 2025, menjadi momen penting bagi pasangan calon nomor urut 1, Yulius Maulana ST dan DR H. Budiarto Marsul MSi (YM-BM), dalam mencari keadilan atas dugaan pelanggaran serius selama Pilkada berlangsung.
Kuasa hukum YM-BM, Prof. Andi Asrun, dalam penyampaiannya di hadapan majelis MK, menyoroti berbagai pelanggaran bersifat terstruktur, sistematis, dan masif (TSM) yang mencederai integritas Pilkada Lahat.
Menurut Andi, terdapat bukti yang telah disampaikan, diantaranya Ketidaksesuaian antara daftar hadir pemilih dan jumlah suara sah, Absensi pemilih yang kosong atau tidak ditemukan dalam kotak suara, Adanya tanda tangan ganda pada daftar hadir, Kotak suara yang tidak disegel usai pemungutan suara, Temuan C hasil KBK (berita acara rekapitulasi hasil suara) ganda, dengan angka perolehan yang berbeda, Petugas KPPS meminta pemilih memberikan tanda khusus pada surat suara, sehingga membuat surat suara menjadi tidak sah.
Ada juga Pemilih yang menggunakan hak pilih lebih dari satu kali di TPS yang sama atau berbeda dan Orang yang tidak terdaftar sebagai pemilih diberi kesempatan memilih.
“Pelanggaran ini jelas bertentangan dengan peraturan perundang-undangan dan mencederai demokrasi,” ujar Andi.
Petitum dan Tuntutan Paslon YM-BM
Dalam petitumnya, kuasa hukum YM-BM meminta MK untuk Mengabulkan gugatan sepenuhnya, Membatalkan Keputusan KPU Kabupaten Lahat Nomor 3308 Tahun 2024, baik sebagian maupun seluruhnya, Memerintahkan KPU Kabupaten Lahat untuk melaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di sejumlah kecamatan.
Kecamatan tersebut diantaranya Kecamatan Lahat, Kecamatan Merapi Timur, Kecamatan Merapi Barat, Kecamatan Kikim Barat, Kecamatan Kikim Timur, Kecamatan Pseksu, Kecamatan Pulau Pinang, Kecamatan Kikim Selatan.
“Jika MK berpendapat lain, meminta keputusan yang dianggap adil dan bijaksana,” tukasnya.
Menanggapi gugatan ini, Calon Bupati dan Wakil Bupati Lahat Yulius Maulana dsn Budiarto Marsul (YM-BM) menyatakan keyakinannya bahwa MK akan mengabulkan permohonan mereka.
“Ini bukan hanya soal kami sebagai pasangan calon, tetapi juga tentang hak rakyat Lahat agar Pilkada berjalan sesuai aturan,” tegas Yulius. Jumat (10/1/2025).
Ia menambahkan bahwa berbagai bukti pelanggaran yang telah dikumpulkan menunjukkan adanya cacat hukum dalam penetapan hasil Pilkada oleh KPU Kabupaten Lahat.
“Kami optimis keadilan akan ditegakkan, dan rakyat Lahat dapat kembali percaya pada proses demokrasi, dan kami optimis Lahat akan melakukan Pemilihan Suara Ulang (PSU),” tutup Yulius. (DAF)
Kabupaten Lahat
Paslon Bupati Lahat Yulius Maulana ST Dan budiarto Marsul SE,. M. Si Silaturahmi Dikediaman Ketua umum MUI Lahat
Jurnalis : Herlan Nudin
LAHAT SUMSEL – MLCI – Sebelum Menghadiri Pengukuhan Tim, Relawan dan PAC PDI-P, Calon Bupati dan wakil Bupati Lahat Yulius Maulana ST dan DR H. budiarto SE.. M. Si Bersilaturahmi di Kediaman KH Husnuddin Karim Al Hafidz Ketua Umum MUI Kabupaten Lahat di Desa Bungamas Kecamatan Kikim Timur Kabupaten Lahat. Pada Hari Minggu, 03/11/2024
Terlihat Saat bersikaturahmi, Yulius Maulana ST dan DR H. Budiarto Marsul SE..M. Si dan Istri didampingi Anggota DPRD Lahat Nizaruddin SH dari Dapil 7 sekaligus ketua DPC PPP Kabupaten Lahat dan Anggota DPRD Lahat Lainnya.
Dalam Kunjungan Silaturahmi tersebut, terlihat Paslon Nomor Urut 1 bersama Tim Ngobrol bersama KH Husnuddin Karim Al Hafidz Ketua Umum MUI Kabupaten Lahat dengan penuh keakraban selama Lebih kurang 10 menit, Setelah itu Paslon YM-BM Menuju kelokasi Pengukuhan Tim, Relawan dan PAC PDI-P Sekecamatan Kikim Timur.
KH Husnuddin Karim Al Hafidz Ketua Umum MUI Kabupaten Lahat masa bakti 2023-2028 menyampaikan, “kedatangan Paslon YMBM dikediamannya merupakan Silaturahmi bukan Berkampanye karna ada salah Satu Timnya menyampaikan kepada saya, Akan ada kegiatan YM-BM di Desa Bungamas dan Bersilaturahmi Ke Pesantren. “Ungkapnya Saat diwawancarai Jurnalis medialematang.co.id pada hari Minggu 03 November 2024. Pukul, 13.20 Wib
Tentu Kalau silaturahmi, tidak Ada halangan ataupun Batasan Mau bersilaturahmi dengan Siapapun tetapi kalau Kampanye di Pesantren Tidak Boleh. “tutup KH Husnuddin
Regional
Hadiri Pelantikan Pengurus SMSI Rejang Lebong, SMSI Lubuk Linggau Kompak
REJANG LEBONG BENGKULU, MLCI – Dikomandoi Ishak Juarsa, Pengurus SMSI Rejang Lebong Periode 2024-2027 resmi dilantik, Kamis (17/10/2024).
Pelantikan yang dipimpin oleh Ketua SMSI Provinsi Bengkulu, Wibowo Susilo ini, berlangsung sukses diselenggarakan di Kuala Trifa Resto Curup.
Ketua SMSI Provinsi Bengkulu, Wibowo Susilo dalam arahannya, meminta agar rekan rekan media yang bergabung dengan SMSI dapat bekerja profesional dan menaati kode etik jurnalistik.
“SMSI merupakan tempat berhimpun para pemilik media. Di Provinsi Bengkulu sudah ada 145 media bergabung, sementara di Indonesia ada 2.600 lebih perusahaan media yang bergabung dengan SMSI,” kata Mas Bowo, sapaan akrabnya.
Lanjut Bowo, terkait moment Pilkada dia meminta rekan-rekan dapat berpartisipasi menyukseskan Pilkada, terkhusus di Rejang Lebong.
“Mari kita menciptakan Pilkada damai dan berperan mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih pada hari pencoblosan 27 November 2024 mendatang,” kata Bowo.
Sementara, Pjs Bupati Rejang Lebong, Herwan Antoni mengajak Pengurus SMSI Rejang Lebong bermitra dengan pemerintah daerah untuk membangun daerah ini lebih baik kedepan.
“Peran SMSI sangat strategis dalam membantu pemerintah daerah menyukseskan Pilkada,” kata Herwan.
Ketua SMSI Rejang Lebong, Ishak Juarsa mengatakan agar kedepan SMSI dapat berkembang dan maju di daerah ini. Ia juga berharap ada perhatian dari pemerintah daerah.
“Kita siap menjadi mitra pemerintah daerah. Kita akan membantu pemerintah daerah menyukseskan Pilkada 27 November 2024 mendatang. Terima kasih kepada semua pihak yang ikut menyukseskan acara ini,” ungkap Juarsa.
Tampak hadir pula, Kadis Kominfo Rejang Lebong, Direktur Perumda Tirta Bukit Kaba, Perwakilan Polres Rejang Lebong, Dewan Penasehat SMSI Rejang Lebong, Kades Pungguk Lalang.
Terkihat kompak pengurus SMSI Kota Lubuk Linggau yang merupakan daerah tetangga dengan Kabupaten Rejang Lebong juga hadir.***
Sumber: Release SMSI Lubuk Linggau
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
4 Pria dan 1 Wanita Terduga Pelaku Narkoba Diringkus Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Team Tiger Polres Lahat Kembali Tangkap Terduga Pembunuhan
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Dua Pasal Hukum, Dodo Arman Ditangkap Kasat Reskrim Polres Lahat
-
Peristiwa3 tahun ago
Pelajar Alami Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api Depan SMKN 2 Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Hampir Dua Bulan Buron, Pembacok Diciduk Tim Satreskrim Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Langgar Aturan, Oknum Polres Lahat Diberhentikan Tidak Hormat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Komplotan Pelaku Narkoba Lahat Tengah Berhasil Ditangkap Polres Lahat
-
Hukum & Kriminal4 tahun ago
Soal Pembunuhan di Kikim Tengah, Pengacara Korban Angkat Bicara