Politik
PTBA Hitamkan Jalan Tanjung Enim Sepanjang 4, 75 KM
Barab Dafri. FR –
MUARA ENIM SUMSEL, MLCI – Sepanjang 4,754 Kilometer (Km) jalan di Tanjung Enim menghitam, dilaksanakan pekerjaan pengaspalan oleh PT Bukit Asam Tbk (PTBA) yang merupakan bentuk kontribusi nyata terhadap lingkungan sekitar wilayah operasional perusahaan di Tanjung Enim.
Selaku pengawas pekerjaan sekaligus mewakili Manajemen PTBA, Manajer Perawatan Bangunan dan Utilitas, M Husni Thamrin, mengatakan bahwa dilakukan pengaspalan jalan ini untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat pengguna jalan di area lingkungan perkantoran PTBA Tanjung Enim.
Aspal setebal 6 centimeter (cm) dihamparkan di Jalan PJKA, Jalan Pasar Bawah, Jalan menuju Area Perkantoran PTBA, Jalan SD & SMP Bukit Asam, Jalan Brangau, Kantor Balitas & WTP, Jalan Gereja Atas, Jalan Lingkar Lapangan Tenis, dan Jalan Arah Menuju Talang Jawa.
Dengan lebar jalan mengikuti variabel (mengikuti jalan eksisting), dan jenis aspal yaitu Asphalt Concrete – Binder Course (AC-BC) serta dengan nilai pengerjaan bersumber dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) PTBA senilai Rp.7.226.450.000,-
Dengan adanya pengaspalan jalan ini, Husni menuturkan harapan agar dapat menunjang aktivitas dan perekonomian masyarakat serta menunjang kelancaran operasional perkantoran PTBA Tanjung Enim.
“Dan tentunya pengaspalan ini diharapkan bisa meningkatkan kenyamanan dan keamanan bagi pengguna jalan dari resiko bahaya kecelakaan” ungkap Husni.
Sementara itu, Camat Lawang Kidul, Andrille Martin, atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Muara Enim menyambut baik adanya pengaspalan di sekitar wilayah Tanjung Enim.
Dengan kontribusi dari PTBA ini, dia berharap masyarakat Lawang Kidul tetap mendukung langkah Pemerintah dan PTBA dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan (prokes).
“Semoga masyarakat tetap sinergi dengan PTBA dan PTBA tetap jaya.” ucap Camat Lawang Kidul.
Ditambahkan Hendro Aldo mewakili masyarakat disekitar perusahaan mengungkapkan rasa terima kasih pada PTBA adanya pengaspalan jalan ini, dan sudah merespon dengan baik apa yang diharapkan masyarakat sekitar.
“Karena jalan merupakan akses penting dalam menunjang aktivitas warga sehari hari terutama saat bekerja”. Ujar Aldo.***