Pendidikan
Lidyawati SHut: “Juri Lomba Harus Netral Tanpa Unsur Pilih Kasih”
Liani Andriani – Red Barab Dafri. FR
LAHAT SUMSEL, MLCI – Istri Orang Nomor Satu di Bumi Seganti Setungguan yang juga Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Lahat, Lidyawati Cik Ujang saat membuka Lomba Mewarnai Anak Usia Dini mengatakan PAUD bukan hanya tanggung jawab pemerintah.
“Melainkan tanggung jawab orang tua, sekolah dan semua pihak. Dan, banyak cara memberikan pendidikan kepada anak-anak. Seperti pada momentum perlombaan ini,” sambungnya.
Lidyawati mengharapkan kepada tim penilai maupun dewan juri seyogyanya harus benar benar netral dalm memberikan penilaian dan tanpa ada unsur pilih kasih maupun KKN.
“Karena, mulai anak dari usia inila yang harus kita didik menjadi anak yang jujur,” tegas Lidyawati, saat membuka acara lomba mewarnai anak usia dini bersama bunda PAUD melalui Zoom Meeting, Senin (21/12/2020).
Menurut Lidyawati, melatih kejujuran kepada anak sangat besar manfaatnya. Terlebih, pada saat momentum perlombaan. Karena dapat menghasilkan anak yang benar-benar cermat, kreatif dan bisa dibanggakan serta dapat menjadi pemacu dan oemicu di massa yang akan datang.
“Bukan hanya untuk anaknya saja yang dapat mengembangkan kreatifitas sesuai umur dan kemampuan, tapi manfaatnya untuk orang lain juga,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadindikbud) Lahat H Suhirdin mengatakan, lomba mewarnai merupakan kegiatan sederhana yang dapat membantu anak berkembang secara kognotif dan psikologis, lagi mewarnai ini merupakan kegiatan yang digemari anak.
Mengingat suasana Covid-19 saat ini lomba mewarnai anak usai dini melalui virtual zoom dan tidak berkumpul di satu tempat dengan diikuti oleh 150 anak usai dini dari seluruh Kecamatan se-Kabupaten Lahat.
“Tentunya ditambahkan H Suhirdin, melalui virtual ini tidak mengurangi semangat anak usai dini dalam mengikuti lomba mewarnai. Meski lewat online, tampaknya anak masih tetap bersemangat,” terang H Suhirdin.***
